RSS

antara hatinya dan hatiku


Hatinya pernah mendua. Bukan sekali, bahkan hingga beberapa kali. Lantas saya? Satu saja sudah kepayahan, apalagi untuk dua.

Hatinya pernah mengkhianati. Bukan sekali, bahkan hingga berkali-kali. Lantas saya? Membangun percaya itu mudah, tapi sekali dirobohkan maka sulit dibangun lagi.

Hatinya pernah pergi. Bukan sekali, bahkan lebih dari dua kali. Lantas saya? Mau kemana? Tujuan saya hanya hatinya, bukan tempat lain.

Hatinya pernah mencinta yang lain. Bukan sekali, bahkan mungkin berkali-kali. Lantas saya? Hati saya sudah sangat cukup dengan hanya satu cinta saja, tak perlu menambah lagi.

Hatinya pernah berpaling. Bukan sekali, bahkan hingga beberapa kali. Lantas saya? Terlalu sibuk melihat hatinya, tak sempat melihat hati yang lain. 

Tapi, hatinya selalu pulang, bahkan setelah banyak hati ia kunjungi.
Saya tanya mengapa? Jawabnya, “karena cuma kamu yang paling setia menantiku pulang”.

Kepada semua hati yang pernah ia sambangi, tak pernah saya taburi benci. Mereka sama seperti saya. Wanita mana yang mampu menyakiti wanita lain? Mungkin ada, tapi saya tidak.

Hingga pada suatu waktu, saat ia pulang, ia tersenyum. Saya tanya
kembali, mengapa tersenyum? Jawabnya, “tak pernah kutemukan hati setabah hatimu..”

Saya?

Tidak setabah itu. Menangis jika memang harus menangis. Marah jika memang harus marah. Berteriak jika memang dada sudah tak mampu menahan sesak. Namun, tanpa sepengetahuan siapapun. Hanya saya dan Dia, tidak dia.

Setidaknya dalam diam saya temukan obat paling baik meredakan kepenatan hati. Sebab, penjagaan terbaik yang mampu saya lakukan untuk dia yang saya cinta hanya bisa saya berikan lewat doa. Saya
percaya, doa mampu menjaganya, menuntunnya pulang menuju hati yang tepat, dengan selamat, walaupun tanpa genggaman, tanpa suara.

Entah padaku,
atau pada yang lain.

Karena yang baik menurutku, belum tentu begitu pula menurut Tuhan,
bukan?

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

2 komentar:

Unknown mengatakan...

nice kak :)

Anonim mengatakan...

menyentuh...

Posting Komentar

Followers